Jumat, Juni 13, 2025
Jumat, 13 Juni 2025
BerandaEdukasiOknum Petugas Protokol Diduga Sengaja Ludahi Wajah Kapolri Dengan Sikap Arogan Terhadap...

Oknum Petugas Protokol Diduga Sengaja Ludahi Wajah Kapolri Dengan Sikap Arogan Terhadap Wartawan

Jakarta — Sebuah insiden tak mengenakkan terjadi saat agenda resmi yang dihadiri oleh Kapolri, di mana seorang oknum petugas protokol diduga bersikap arogan terhadap awak media yang tengah melakukan peliputan. Senen 7 April 2025

Perilaku tidak pantas tersebut tidak hanya dinilai mencederai hubungan baik antara media dan institusi Polri, namun juga mempermalukan institusi di hadapan pucuk pimpinannya sendiri. Dalam insiden itu, oknum petugas protokol ini disebut-sebut secara langsung sama saja telah meludahi wajah Kapolri. saat dirinya mencoba “mencari muka” di depan Kapolri dalam aksinya di tengah situasi yang penting malah melakukan tindakan arogan terhadap para wartawan yang sedang melakukan peliputan saat kunjungan Kapolri.

Padahal, identitas wartawan yang hadir telah diketahui oleh jajaran protokol, mengingat kehadiran mereka merupakan bagian penting dari kerja jurnalistik seharusnya petugas protokol mempersiapkan area khusus untuk para wartawan yang sedang bekerja. Namun, oknum tersebut justru menghadang peliputan dan bahkan melontarkan kata-kata kasar serta ancaman fisik kepada awak media.

“Tindakan itu sama sekali tidak mencerminkan profesionalisme seorang petugas protokol. Harusnya dia bijak dan tenang, bukan malah bertindak seperti orang tak berpendidikan,” ujar Kiki saat memberikan tanggapannya atas kejadian ini.

Atas insiden ini, para wartawan yang tergabung dalam solidaritas Wartawan ini menyatakan kecaman keras. Mereka menuntut agar oknum tersebut segera diberhentikan dari institusi Polri.

“Jika di depan Kapolri saja dia berani bersikap semena-mena, bagaimana jika dirinya di belakang Kapolri? Jangan sampai citra Polri yang selama ini dibangun dengan susah payah rusak oleh perilaku satu orang yang arogan,” tegas Kiki.

Solidaritas wartawan juga mendesak agar Kapolri mengambil tindakan tegas sebagai bentuk komitmen menjaga profesionalitas dan kehormatan institusi Polri. “Kalau orang seperti ini tidak dipecat, itu sama saja dengan membiarkan wajah Kapolri diludahi tanpa perlawanan,” pungkasnya. @nj

spot_img
spot_img
spot_img