Sidoarjo – Pihak RS. Sheila Medika akhirnya mengklarifikasi terkait pemberitaan tentang kekecewaan pasien terhadap pelayananan rumah sakit yang menyebabkan pipi sang bayi mengalami luka saat operasi Caesar.
Dr. Benyamin K selaku dokter umum RS. Sheila Medika kepada media memaparkan bahwa pelayanan yang diberikan pihak rumah sakit dalam melayani pasien sudah dilakukan yang terbaik demi menjaga Marwah profesi. Hal itu diungkapkan sesuai motto Rumah Sakit yang dikelolanya yakni “Melayani Dengan Sepenuh Hati”
“Jadi begini, terkait pemberitaan yang dituduhkan tentang pelayanan yang diberikan kurang maksimal menurut kami itu kurang tepat. Terkait peristiwa yang dituduhkan, Saya langsung memanggil dokter yang menangani. Berdasarkan keterangannya saya rasa sudah sesuai SOP.” Kata Beny. Minggu.(14/04/2025).

Saat disinggung adanya luka pipi kiri pada bayi saat menjalani proses operasi Caesar, Benypun menjelaskan bahwa itu bukan luka melainkan hanyalah sebuah goresan saat proses pengangkatan janin dan KTD (Kejadian Tidak Diinginkan).
“Sebenarnya itu bukan luka, mungkin kalau dalam bahasa medisnya dinamakan goresan yang tanpa disengaja bersentuhan dengan alat medis sehingga menyentuh kulit pipi si bayi dan menimbulkan kemerahan karena kulit bayi masih sangat rentan.” Jelasnya.
Sementara itu, Alfian Pramadhika Putra, S.H., CPLA. selaku kuasa hukum dari ARK (Ibu kandung bayi) kepada awak media menjelaskan bahwa peristiwa tersebut sudah selesai setelah dilakukan mediasi di RS. Sheila Medika pada hari Sabtu lalu tepatnya tanggal 12 April 2025.
“Kami sudah melakukan mediasi terkait perihal tersebut. Dan pihak rumah sakit sudah welcome dan juga sudah memberikan keterangan secara gamblang bahwasannya apa yang kami sangkakan ternyata hanyalah sebuah kesalah pahaman.” Kata Alfian saat dikonfirmasi. Selasa,(15/04/2025).
Masih kata Alfian, “Pasca kelahiran sang bayi, Dokter Ivan (Dokter Spesialis yang menangani), juga mendatangi rumah ARK untuk bersilaturahmi dan melihat perkembangan kesehatan sang ibu maupun si bayi. Selain itu, pihak rumah sakit juga memberikan perawatan maximal sepenuh hati demi kesembuhan sang bayi. Saya rasa cukup adil dan tanggung jawab.”imbuhnya.
Saat disinggung terkait perkara tersebut sudah dikatakan selesai Alfianpun menjawab dengan blak blakan bahwa perkara tersebut benar benar selesai dan tidak akan dilanjutkan ke ranah hukum.
“Seperti yang saya katakan tadi, perkara ini sudah selesai dan tidak akan kita lanjutkan ke meja hijau. Intinya ada kesalah pahaman dan pihak rumah sakit sudah tanggung jawab secara profesional.” Pungkasnya. (rhm)