Jumat, Juni 13, 2025
Jumat, 13 Juni 2025
BerandaKomunitas10.000 Buruh Dipastikan Gelar Aksi May Day di Surabaya, Polisi Siapkan Rekayasa...

10.000 Buruh Dipastikan Gelar Aksi May Day di Surabaya, Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas dan 3.716 Personel Pengamanan

Surabaya – Sekitar 10.000 buruh dari berbagai daerah di Jawa Timur dipastikan akan menggelar aksi demonstrasi memperingati May Day atau Hari Buruh Internasional di depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan, Surabaya, pada Kamis (1/5/2025).

Aksi ini akan melibatkan elemen buruh dari dua kelompok besar, yakni Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) dan Gerakan Serikat Pekerja (GASPER) Jatim. Mereka akan datang dari berbagai kabupaten/kota industri di Jawa Timur, termasuk Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Mojokerto, Pasuruan, Lamongan, Tuban, Nganjuk, Jombang, Malang, Probolinggo, Jember, Lumajang, hingga Banyuwangi.

Ketua DPW FSPMI Jawa Timur, Jazuli, menyatakan bahwa aksi ini digelar untuk menyuarakan aspirasi buruh terhadap pemerintah daerah dan pusat, terutama menyangkut kebijakan ketenagakerjaan dan kesejahteraan pekerja.

“Estimasi massa yang akan mengikuti aksi demonstrasi berjumlah 10.000 orang. Mereka datang dari berbagai kota industri di Jatim dan akan menyuarakan tuntutan-tuntutan buruh yang selama ini masih belum terpenuhi,” ujar Jazuli dalam keterangannya, Rabu (30/4/2025).

Menanggapi potensi kepadatan dan kerawanan lalu lintas akibat aksi tersebut, pihak kepolisian melalui Polrestabes Surabaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas dan pengamanan ketat. Sebanyak 3.716 personel gabungan akan diturunkan untuk mengamankan jalannya aksi.

“Kami telah menyiapkan skema pengamanan dan pengaturan lalu lintas untuk mencegah kepadatan parah di jalan raya, terutama di sekitar Kantor Gubernur Jatim,” ungkap AKP Rina Shanty, Kasi Humas Polrestabes Surabaya.

Rina menjelaskan bahwa beberapa ruas jalan akan mengalami penutupan dan pengalihan arus, di antaranya:

Jalan dari Stasiun Kota menuju Jalan Pahlawan akan ditutup dan dialihkan ke Jalan Sulung.

Arus dari Jalan Jagalan menuju Pasar Besar ditutup dan dialihkan ke Jalan Peneleh.

Lalu lintas dari Jalan Veteran ke Jalan Pahlawan akan diarahkan ke Jalan Indrapura dan Jalan Stasiun Kota.

Arus dari Jalan Dupak menuju Jalan Tembaan akan dialihkan ke Jalan Semarang, tergantung situasi di lapangan.

Sementara itu, dari satuan lalu lintas, Iptu Satriono, KBO Satlantas Polrestabes Surabaya, mengimbau para peserta aksi untuk tetap tertib saat memasuki wilayah kota.

“Kami imbau agar massa buruh yang hendak berunjuk rasa tetap mematuhi peraturan lalu lintas. Bagi yang tidak menggunakan perlengkapan berkendara dan melanggar aturan akan kami tindak melalui kamera ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) yang sudah terpasang di berbagai titik,” tegas Satriono.

Dengan jumlah massa yang besar dan potensi kemacetan, masyarakat diimbau untuk menghindari kawasan Jalan Pahlawan dan sekitarnya pada hari Kamis besok, serta mengikuti arahan lalu lintas dari petugas di lapangan.

Pemerintah kota juga telah berkoordinasi dengan aparat keamanan dan perwakilan serikat buruh agar aksi berjalan aman, tertib, dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat secara luas. (Red)

spot_img
spot_img
spot_img